SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI
INILAH ARTKEL TATA KELOLA RUANG KELAS YANG BAIK MENURUT KAMI
Pembelajaran yang dilaksanakan di dalam kelas sangat membutuhkan
penataan dan pengelolaan yang benar-benar menunjang untuk proses
pembelajaran. Penataan kelas yang rapih dan bersih akan mampu
menumbuhkan konsentrasi dibanding dengan penataan kelas yang
acak-acakan.
Sebuah kelas yang ideal selayaknya dapat dibentuk sedemikian rupa
dengan waktu yang singkat untuk menyesuaikan dengan metode yang akan
digunakan dalam pembelajaran. Hanya saja, kelas yang demikian akan
sangat sulit ditemukan, karena membutuhkan penyediaan sarana dan
prasarana yang memadai untuk itu. Meski demikian, bukan berarti kelas
yang semantara ini banyak dijumpai tidak dapat dibentuk agar lebih
memberikan kesan positif terhadap peningkatan motivasi dan efektifitas
belajar siswa
Setidaknya ada beberapa kunci inti berkaitan dengan penataan ruang
kelas yang mampu menumbuhkan motivasi belajar dan meningkatkan
efektifitas pembelajaran, diantaranya:
- jarak antara tempat duduk siswa dengan siswa lainnya;
- jarak antara tempat duduk siswa dengan tempat duduk guru;
- luas ruangan kosong di depan dan di belakang;
- lebar sekat antarkursi/meja siswa untuk jalan;
- aksesibiliti guru terhadap tempat duduk siswa dan sebaliknya;
MENUJU TATA KELOLA SEKOLAH YANG BAIK
Penerapan MIS
(Management Information System) disekolah adalah keharusan agar didapat
suatu tata kelola (management) sekolah yang baik dan dapat dipertanggung
jawabkan.
Sekolah mempunyai Siswa dan Guru sebagai subject dari
aktivitas disekolah. Setiap siswa mempunyai data siswa seperti nama,
alamat, tempat tanggal lahir, dan seterusnya. Guru disamping mempunyai
data nama, alamat, dan seterusnya juga mempunyai data mulai mengajar,
naik pangkat, dan seterusnya. Informasi yang didapat dari setiap siswa
dan guru haruslah valid dan konsisten, untuk menjaga agar tetap valid
dan konsisten haruslah dibuat suatu sistem yang mampu menjaganya.
Informasi
bukan hanya terkait antara siswa dan guru tetapi juga yang berkaitan
dengan sekolah, misalnya pembayaran siswa, pembukuan keuangan sekolah,
pengolahan nilai siswa, absensi siswa dan guru, dan pengelolaan
perpustakaan. Sumber informasi yang demikian banyak tersebut haruslah
dikelola dengan rapi dan baik agar pengelolaan sekolah bisa ditingkatkan
menjadi sekolah yang unggul dan profesional. Penerapan MIS di sekolah
akan membuat semua informasi sekolah tetap valid dan kosisten mudah di
akses, mudah dikelola sehingga management sekolah bisa menentukan yang
terbaik buat sekolah.
kenyamanan yang harus ada didalam kelas:
1. hiasan dinding;
2. pencahayaan;
3. aroma/bau ruangan;
4, fasilitas kelas lainnya yang memadai.
1. Pengaturan Kondisi Ruangan Kelas
Kegiatan belajar mengajar mencakup
segala jenis kegiatan yang dengan sengaja dilakukan, baik secara langsung
ataupun tidak, yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan – tujuan pengajaran yang
telah digariskan. Adapun faktor – faktor yang harus dilakukan dalam
penyelenggaraan kelas, yaitu :
A.Ventilasi dan Tata Cahaya
Kondisi –kondisi yang
perlu diperhatikan didalam ruang kelas adalah :
) Ada
ventilasi yang sesuai dengan ruangan kelas
) 1.
Sebaiknya tidak merokok
) 2. Pengaturan cahaya perlu diperhatikan
) 3. Cahaya
yang masuk harus cukup
5 4.
Masuknya dari arah kiri, jangan berlawanan dengan bagian depan
B.Pemeliharaan Kebersihan dan Penataan
Keindahan Ruang Kelas
1. Pemeliharaan Kebersihan Siswa
bergiliran untuk membersihkan kelas
2 Guru
memeriksa kebersihan dan ketertiban dikelas
Penataan Keindahan
)
Memasang hiasan dinding yang mempunyai nilai edukatif (contohnya Burung
Garuda, Teks Proklamasi, Slogan Pendidikan, Para
Pahlawan, Peta/Globe)
2)
Mengatur tempat duduk siswa, lemari, rak buku, dan semacamnya secara rapi
(Untuk penempatan buku diletakkan di depan dan alat peraga di belakang)
3
Merapikan meja guru dengan memakai taplak meja, vas bunga, dan sebagainya
2. Pengaturan Tempat Duduk
Dalam kegiatan belajar mengajar, siswa
memerlukaan tempat duduk yang tidak mengganggu siswa, karena kurang aman atau
tidak nyaman dipakai. Jika siswa duduk berjam-jam di tempat duduk dengan
keadaan tidak cukup aman dan tidak nyaman, mereka tidak akan dapat berpikir
tentang pelajaran tersebut dan terus menerus merasakan "siksaan"
sebagai akibat dari tempat duduk yang tidak nyaman.
Pada
prinsipnya, kriteria tempat duduk yang memadai adalah tempat duduk yang bisa
menunjang kegiatan belajar mengajar, yaitu aman dan nyaman untuk dipergunakan.
Di antara aspek yang perlu diperhatikan mengenai tempat duduk di antaranya
adalah sebagai berikut :
a Segi Keamanan
Guru atau murid yang menempati tempat
duduk tersebut benar-benar merasa aman sehingga tidak perlu khawatir akan jatuh
atau celaka. Dengan demikian mereka dapat berkonsentrasi terhadap kegiatan
belajar mengajar yang sedang berlangsung.
b. SegiKenyamanan
Kenyamanan di sini bukan berarti tempat
duduk itu harus empuk (tetapi jika mampu demikian tidak masalah), melainkan
tempat duduk tersebut cukup enak digunakan, dilihat dari alas yang diduduki
harus datar dan jangan sampai miring, mempunyai sandaran, tidak terlalu ke
depan atau ke belakang. Perbedaan tinggi antara tempat duduk dengan tempat
menulis harus memadai.
c.Segi Ukuran
Agar merasa aman dan nyaman, sebaiknya
diperhatikan kondisi tempat duduk yang memenuhi hal-hal berikut :
1 1. Tempat
duduk guru lebih tinggi dari tempat duduk siswa, agar guru mudah mengawasi
setiap kegiatan siswa.
2. Meja dan
kursi untuk siswa sebaiknya :Terpisah, aar memudahkan pengaturan untuk kegiatan lainnya
) 3.
Bentuknya sederhana, kokoh, dan bahannya kuat.
4 Ukuran
daun meja adalah 100cm x 50cm (standar)
5. Tinggi meja
kurang lebih setinggi pinggul siswa.
) Tinggi
kursi kurang lebih setinggi lutut siswa.
ITULAH CARA TATAKELOLA RUANG KELAS YANG EFEKTIF MENURUT KAMI
SEKIAN DAN TERIMA KASIH ^.^
by : ANGGA GUNAWAN CONTACT ig( Anggagunawan56)